Kampar – Media okegas. Co. Id Usai menghadiri acara Panen Raya Jagung di Desa Tanah Datar, Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos., MT melanjutkan agenda makan siang bersama masyarakat di Desa Sinama Nenek, Kecamatan Tapung Hulu. Setelah makan bersama, Bupati Kampar secara resmi melaunching layanan PATEN CETAR (Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan yang Cepat, Efektif, Transparan, Akuntabel, dan Responsif) yang terintegrasi dengan aplikasi Silontiok.senen ( 22/12/2025 )
Launching PATEN CETAR terintegrasi Silontiok tersebut dipusatkan di Desa Sinama Nenek dan mendapat sambutan antusias dari masyarakat. Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Kampar, unsur Forkopimcam Tapung Hulu, serta seluruh kepala desa se-Kecamatan Tapung Hulu.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kampar, Muslim, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kampar, Amga, ST., MT, beserta pejabat terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Kampar Ahmad Yuzar menegaskan bahwa peluncuran PATEN CETAR yang terintegrasi dengan aplikasi Silontiok merupakan bentuk nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Kampar dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya di tingkat kecamatan dan desa.
“Melalui PATEN CETAR dan aplikasi Silontiok, kami ingin memastikan pelayanan administrasi kepada masyarakat menjadi lebih cepat, transparan, dan mudah diakses. Masyarakat tidak lagi dipersulit dengan birokrasi yang berbelit-belit,” tegas Ahmad Yuzar.
Ia juga berharap seluruh perangkat kecamatan dan pemerintah desa dapat mendukung serta memanfaatkan sistem ini secara optimal demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Sementara itu, masyarakat Desa Sinama Nenek menyambut baik peluncuran program tersebut. Salah seorang tokoh masyarakat setempat menyampaikan apresiasinya atas kehadiran langsung Bupati Kampar sekaligus peluncuran layanan administrasi berbasis digital tersebut.
“Selama ini, untuk pengurusan administrasi seperti Kartu Keluarga dan KTP, masyarakat harus datang jauh ke Bangkinang, ke Kantor Disdukcapil. Mulai hari ini, setelah dilaunching oleh Bupati Kampar melalui aplikasi digitalisasi Desa Sinama Nenek, kami berharap pelayanan menjadi lebih cepat dan tidak berbelit-belit,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan warga lainnya yang menilai program ini sebagai langkah maju dalam pemerataan pelayanan publik di wilayah Tapung Hulu.
“Kami merasa diperhatikan. Program ini sangat membantu masyarakat desa, terutama bagi kami yang jauh dari pusat pemerintahan kabupaten,” ujar seorang warga.
Dengan dilaunching-nya PATEN CETAR terintegrasi aplikasi Silontiok ini, Pemerintah Kabupaten Kampar berharap dapat mendorong transformasi pelayanan publik berbasis digital serta memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, kecamatan, dan desa demi pelayanan yang lebih optimal dan merata bagi masyarakat.
